Rabu, 09 Desember 2009

Nothing Than Heaven (^_^)

"Belajar menulis", gag semua yang lo baca ini bener ! ha..ha..ha

"In heaven, all the interesting people are missing."

-Friedrich Nietzsche : Anti Christ-


Sebuah dunia yang hanya berisikan matahari terbit. Sebuah dunia yang hanya bersikan hujan. Sebuah dunia yang hanya berisikan kesejukan. Sebuah dunia yang hanya berisikan segala keindahan fenomena alam. Ketika tidak ada satupun jeritan kesakitan. Ketika tidak ada satupun tangisan penderitaan. Ketika tidak ada yang dibunuh maupun yang membunuh. Dan ketika pertentangan benar salah dikembalikan kedalam ketiadaan. Ketika tidak ada hegemoni kekuasaan dalam bentuk Negara. Tidak ada peperangan. Tidak ada kelaparan. tidak ada segala bentuk penindasan. Tidak ada permusuhan. Tidak ada kontradiksi. Tidak ada agama. Yang ada hanyalah segala kenyamanan , keindahan dan kenikmatan. Serta keteraturan dan keselarasan yang tak bisa dideskripsikan dengan kata – kata. Yang terdengar hanyalah gelak tawa bahagia. Yang ada hanyalah segala kemudahan. Tidak ada satu hasratpun yang tak terpenuhi. Apakah ini yang dimaksud dengan sebuah tatanan yang sempurna?

Sebuah tatanan yang menjadi segala esensi perjuangan non kepentingan. Sebuah tatanan yang tak dihasilkan oleh serangkaian pertumpahan darah. Sebuah tatanan yang melahirkan banyak abstaksi pengetahuan. Tatanan yang membuat arus sistematika pemikiran senantiasa mengalir. Tatanan yang selalu memberikan mimpi dan harapan bagi setiap insan. Kiranya apa yang selalu mengisi hari – hari seluruh manusia yang ada pada dunia itu?Jika suatu ketika ada seseorang yang merasa bosan dengan rutinitas keteraturan pada dunia itu bertanya ,”Apakah hakikat tujuan hidupmu?”. Dan seseorang eksentrik yang lain menjawab, “Untuk senantiasa berusaha melepaskan diri dari segala kehampaan ini walaupun hal itu tak akan mungkin.”. Apakah kesempurnaan tatanan pada dunia itu masih terjaga? Bukankah hal tersebut juga ada pada dunia kita?

Seorang budak yang mendapatkan kemerdekaan-nya. Seorang pencari cinta yang menemukan cintanya. Seorang miskin yang mendapat kekayaan melimpah mendadak. Sebuah Ketakutan luar biasa yang menghasilkan keberanian luar biasa. Dan segala sesuatu yang telah menembus batasanya batasan. Dan kembali pada sebuah awal, sebuah awal yang pernah ada. Dan berjalan terus – menerus. Hingga saat seseorang menyerah pada sebuah keyakinan. Sebuah keyakinan Intuitif tanpa prameditasi. Intuisi yang berasal dari sebuah perbedaan yang disadari. Sebuah perbedaanlah yang melahirkan identitas. Sebuah perbedaanlah yang mampu mengakhiri kesempurnaan. Dan perbedaanlah yang menjadi sebuah kepastian di duniaku. AKU BERBEDA MAKA AKU ADA !

Mother tongue

Share